Dua tahun yang lalu semuanya baru dimulai. Semuanya terasa manis dan indah. Ini awal dari rencana pernikahan kedua saya. Awalnya ngga terpikirkan untuk menikah kembali setelah bertahun2 pisah dengan suami.
Dia terlalu sempurna dimata saya, hingga tak ada celah sedikitpun kekurangannya. Mungkin karena sudah lama tidak mencintai atau dicintai, jadi saya sangat sayang dengannya. Terlebih dia adalah teman main sewaktu kecil dulu.
Keluarga kami sudah dekat dari waktu saya SD dulu, Ibunyapun sudah saya anggap ibu saya sendiri. November 2009 semua rencana pernikahan saya dan dia terucap, janji dan rencana2 manis terikrar.
Awal rencananya kami mau langsung menikah, tapi Allah punya rencana lain. Kami disibukkan dengan urus mengurus surat perceraian kami. (maklum kami sama2 pernah gagal berumah tangga)
Semua berjalan sangat indah, sampai Maret 2011 saat rencana pernikahan kami di pertengahan tahun ini semakin dekat. Tiba2 makin jauh-makin jauh...
Nggak ada alasan yang tepat tuk perpisahan kami. Tapi saya yakin pasti Allah punya rencana lain yang sangat indah untuk kami berdua.
Walau begitu rasa sayang saya buat dia masih sangatlah besar. Saya nggak tau sampai kapan, tapi kalau Allah mengizinkan mungkin sampai akhir hayat saya hidup.
No comments:
Post a Comment